Pasti sudah kenal dengan nama Banyuwangi, kota Sunrise of Java. Kota yang terletak di ujung timur Pulau Jawa ini memiliki banyak pantai untuk objek wisata andalan. Salah satunya adalah Wedi Ireng.
Wedi Ireng memang belum begitu populer untuk masyarakat Banyuwangi sendiri. Letak pantai ini sebenarnya tidak jauh dari Pantai Pulau Merah, ikon kota Banyuwangi. Tepatnya di Dusun Pancer, Desa SumberAgung, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi.
Sebenarnya pemandangan di Pantai Wedi Ireng tak kalah cantik dengan Pantai Pulau Merah. Keasrian di pantai ini masih terawat, karena memang belum banyak yang berkunjung. Untuk sampai ke sana, ada tiga jalur yang bisa Anda pilih.
Pertama yaitu dengan kapal nelayan. Anda dapat menitipkan kendaraan Anda di Pantai Pancer dengan mengikuti petunjuk arah ke pantai Wedi Ireng. Di sana sudah tersedia kapal nelayan yang akan mengantar anda ke surga pantai Wedi Ireng. Biaya yang dikenakan per orang sekitar 25000-35000 rupiah. Ditambah dengan biaya parkir kendaraan Anda. Tidak ada tiket masuk ke Pantai Wedi Ireng.
Jalur yang kedua yaitu dengan menggunakan motor. Jalannya seperti jalan setapak dan naik turun mengitari bukit yang memisahkan pantai Pancer dan Wedi Ireng. Jika berpapasan dengan pengunjung lain dari arah berlawanan, salah satunya harus berhenti untuk memberi jalan pada yang lain. Ini karena sempitnya jalanan. Jalur ini tidak melewati Pantai Pancer, tapi juga tidak ada petunjuk arah. Untuk selain warga Pesanggaran dan sekitarnya, saya tidak menyarankan melewati jalan ini.
Jalur yang ketiga yaitu dengan berjalan kaki mendaki dan menuruni langsung bukit. Pasti sangat melelahkan. Tapi akan langsung terbayar dengan keindahan pantai yang tampak indah dari atas maupun keindahan alam sekitarnya. Untuk yang menyukai tantangan, jalur ini sangat cocok untuk anda. Tapi jangan lupa untuk membawa pisau semisal ada semak yang menghalangi jalan.
Sesampainya di Wedi Ireng, anda dapat bersantai sambil menikmati keindahan yang diberikan untuk anda. Pasir putih yang agak kecoklatan dengan bebatuan yang tersusun sedemikian indahnya akan membuat anda betah di sana. Ombaknya pun tidak terlalu besar di bibir pantainya, hingga anda bisa bermain air.
Pantai ini berbentuk seperti teluk yang menjorok ke dalam. Seperti huruf W sebenarnya. Karena di tengah pantai, ada sebuah batu yang memisahkan hingga membentuk dua pantai. Indah memang. Anda bisa melihat sisi lain dari Pantai ini melewati batuan karang yang terletak di samping kanan kiri pantai. Anda akan mendapatkan sesuatu yang berbeda dari ujung karang.
Hanya untuk catatan saja, sebaiknya anda membawa bekal minum yang banyak karena pasti akan haus setelah melewati jalan yang panjang dan apalagi bermain di pantai membuat tubuh lebih cepat dehidrasi. Atau mungkin makanan ringan. Tapi lebih asyik jika anda membeli beberapa ikan di Pantai Pancer sebelumnya untuk dimakan sambil bersantai. Hmm, pasti lezat rasanya ikan bakar. Jangan lupa untuk membawa pulang semua sampah yang anda buat, jagalah kebersihan dan keasrian tempat wisata.
Wedi Ireng dari samping kanan
Melihat jauh ke selatan Samudra Hindia dari ujung batuan karang
Hamparan Samudra Hindia
Wajah Wedi Ireng Ketika sunset hampir tiba
No comments:
Post a Comment